Assalamualaikum Wr.Wb.

SELAMAT ATAS MUSRAN NU KALILANGKAP MASA KHIDMAT 2023-2028.....MEDIA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KEGIATAN RANTING NU DAN BADAN OTONOM RANTING KALILANGKAP

27 February 2021

HARLAH NU KE 98_ 16 RAJAB 1442 H



LOGO RESMI HARLAH KE-98

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menyelenggarakan istighatshah dan tahlil akbar untuk memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-98 NU, pada 16 Rajab 1442 Hijriyah yang bertepatan dengan 27 Februari 2021. 

Agenda harlah ke-98 NU Ketua Panitia Pelaksana Harlah ke-98 NU KH Mochammad Bukhori Muslim menjelaskan bahwa agenda harlah berdasarkan hitungan penanggalan Hijriyah ini merupakan rangkaian dari peringatan harlah berdasarkan penanggalan masehi, pada akhir Januari lalu.

"Nah, puncaknya memang nanti ke-98 tanggal 27 Februari malam. Jadi malamnya kan memang sudah masuk tanggal 16 Rajab. Itu kita adakan dzikir bersama dan tahlil akbar. Intinya untuk keselamatan dan kedamaian negeri," ungkapnya.   "Tentunya tidak lain kita doakan para pendiri NU seperti Hadlratussyekh KH Hasyim Asy’ari, KH Wahab Chasbullah, dan para pendiri-pendiri NU di masa awal-awal," imbuh Kiai Bukhori.

Agenda puncak harlah NU itu akan dilangsungkan secara daring dan luring. Kiai Bukhori menuturkan sedang melakukan koordinasi dengan pengelola Masjid Istiqlal Jakarta. Namun demikian, ia menegaskan, acara yang dilakukan secara luring dilaksanakan dengan sangat terbatas.   Kiai Bukhori membatasi peserta atau jamaah yang hadir di Masjid Istiqlal nanti tidak lebih dari 200 orang dan harus menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. Sementara itu, ia menerangkan bahwa Masjid Istiqlal berkapasitas 35 ribu orang.    "Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dan beberapa kiai akan hadir secara offline di Istiqlal. Tapi para masyayikh yang sudah sepuh itu kebanyakan pakai zoom. Jadi ada 2, luring dan daring," jelas Sekretaris Lembaga Dakwah (LD) PBNU ini.   Para kiai yang rencananya akan hadir secara virtual di antaranya adalah Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Mustasyar PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus), KH Agoes Ali Masyhuri dari Sidoarjo.   "Bahkan insyallah kita akan undang Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin melalui aplikasi zoom juga. Kita sedang koordinasi dengan Wapres. Kita rencananya juga akan menghadirkan Gus Baha (Rais Syuriyah PBNU KH Ahmad Bahauddin Nursalim), dan Gus Miftah (Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji Yogyakarta)," ungkap Kiai Bukhori.   Ia beralasan, agenda puncak peringatan Harlah NU yang juga dilangsungkan secara virtual untuk para kiai sepuh itu bertujuan untuk menjaga agar tidak tertular virus Covid-19. Namun tidak sama sekali mengurangi warga Nahdliyin untuk mencari ilmu dari para kiai sepuh.   "Jadi agenda Harlah ke-98 NU ini dirangkai dengan yang ke-95 karena agak berdekatan. Tanggal 31 Januari dirangkai banyak kegiatan. Kemarin sudah banyak istighatsah dan ada konser amal," katanya.   Bahkan, ia melanjutkan, masing-masing lembaga dan badan otonom NU juga mengadakan berbagai kegiatan yang dirangkaikan dengan Harlah NU ke-95 dan ke-98. Lembaga Takmir Masjid (LTM) NU misalnya, yang melaksanakan kegiatan Bersih-Bersih Masjid (BBM) sebagai rangkaian peringatan Harlah NU.    "Kemudian ada juga penggalangan dana oleh LAZISNU. Lalu ada penanggulangan bencana. Jadi semua kegiatan-kegiatan itu dilaksanakan dalam rangkaian Harlah NU," pungkas Kiai Bukhori.

Sumber: https://www.nu.or.id/post/read/126847/ini-makna-dan-filosofi-logo-harlah-ke-98-nu

Share:

0 comments:

Post a Comment

Majalah AULA

SIPNU

Blog Archive